Laskar FPI konvoi berkeliling ke beberapa titik sambil dengan tertib. Tak lupa juga FPI menyerukan larangan mengonsumsi minuman keras (miras) dan imbauan kepada tempat hiburan agar menghormati bulan puasa mendatang.
Ketua FPI Kota Depok Ustadz Agus Rahmat mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda rutin sebelum puasa dimulai pekan depan. Dia mengingatkan agar seluruh umat muslim menjauhi miras. Pihaknya juga berharap Pemkot Depok serta petugas kepolisian terus memberantas peredaran miras.
"Miras adalah penyakit masyarakat, dan itu harus dijauhi karena dampaknya sangat membahayakan. Selain itu, kami juga mengimbau kepada para pemilik tempat hiburan seperti karaoke agar menghormati bulan puasa," kata Ustadz Agus, Minggu (29/5).
Selain itu, pihaknya juga berharap selama bulan suci Ramadhan, tempat makan juga turut serta menghormati orang yang berpuasa. Kalaupun ada tempat makan yang buka pada pagi hari diimbau agar ditutup dengan tirai. "Atau lebih baiknya buka saat sore hari," sarannya.
Dirinya menambahkan, agar semua pihak mulai dari Pemkot Depok dan juga petugas kepolisian saling bekerjasama satu sama lain. Besar harapan FPI Depok agar suasana ramadhan bisa terjaga agar pelaksanaan ibadah di bulan suci bisa lancar.
"Mari bersama-sama kita ciptakan bulan Ramadhan yang kondusif. Khusus untuk tempat karaoke kalau mau buka sebaiknya tidak sampai tengah malam, minimal jam 11 malam itu harus tutup," pungkasnya.
