Mozaik Harokah FPI, Depok - Pada hari ini, Selasa (29/5) Persaudaraan Alumni 212 atau biasa disingkat PA 212 mengadakan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) di Taman Rekreasi Wiladatika Cibubur, Cimanggis Depok.

Hasil Rekomendasi Rakornas ini antara lain PA 212 mengeluarkan beberapa syarat dan kriteria Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden untuk Pemilu 2019, antara lain beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT dan lain-lain.

PA 212 juga menyatakan akan taat dan patuh terhadap instruksi dan arahan Habib Rizieq Shihab. Serta merekomendasikan untuk mempercepat koalisi umat yang terdiri dari Partai Gerindra, PKS, PAN dan PBB dan pembentukan relawan 212 untuk Pemilu 2019.

PA 212 juga secara resmi merekomendasikan lima nama Bakal Capres 2019 yaitu: Habib Rizieq Shihab, Prabowo Subianto, Tuan Guru Bajang, Yusril Ihza Mahendra dan Zulkifli Hasan.

Serta memgeluarkan Rekomendasi sembilan nama Bakal Cawapres yaitu: Ahmad Heryawan, Hidayat Nur Wahid, Yusril, Anies Mata, Zulkifli Hasan, Eggy Sudjana, Ustadz Bachtiar Nasir, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.

Langkah PA 212 dengan mengeluarkan Rekomendasi nama bakal Capres dan Cawapres ini dinilai merupakan sebuah langkah brillian dan sangat cerdas.

Karena dengan mengeluarkan daftar nama rekomendasi bakal Capres dan Cawapres ini, masyarakat kini jadi begitu bersemangat untuk membahas dan mengutak-atik siapa paket Capres - Cawapres yang akan diusung oleh Parpol "212" dan didukung penuh oleh Persaudaraan Alumni 212 nantinya.

Karena sebagaimana kita ketahui Persaudaraan Alumni 212 adalah satu-satunya wadah para Alumni 212 yang resmi dan direstui oleh Habib Rizieq dan para Ulama.

Termasuk saat Habib Rizieq mengutus Team 11 untuk berdialog dengan Presiden Jokowi di Istana Bogor beberapa waktu lalu, nama-nama para Tokoh PA 212 inilah yang dipercaya dan diutus oleh Habib Rizieq.

Namun langkah PA 212 dalam Rakornasnya hari ini tentu saja membuat kubu incumbent "gerah". Karena kubu incumbent sudah lama berusaha "menguasai" jagad opini di Media dengan terus menerus mengopinikan "dicari siapa pengganti Jokowi".

Mereka inginnya hanya pemberitaan itu saja yang ada di Media, yaitu hanya nama Jokowi dan sang calon wakilnya yang disebut-sebut.

Namun usai keluarnya Rekomendasi Rakornas PA 212 hari ini tentu mereka sudah tidak bisa begitu lagi. Karena kini PA 212 dan nama-nama yang mereka rekomendasikan juga telah menjadi sumber berita.

Dipilihnya nama Habib Rizieq Shihab yang direkomendasikan sebagai salah satu bakal Calon Presiden juga sangat cerdas. Karena hal ini membuat Media Massa kembali menyoroti PA 212, terlepas apakah Habib Rizieq bersedia atau tidak untuk dicalonkan menjadi Capres pada Pemilu tahun depan.

Langkah PA 212 yang hanya mengeluarkan Rekomendasi dan tidak mengadakan Konvensi dalam menjaring nama Capres dan Cawapres membuktikan tokoh-tokoh yang berada di PA 212 ini bukanlah politisi kacangan.

Mereka adalah para politikus ulung sehingga sangat menyadari bahwa yang bisa mengusung Capres dan Cawapres di Pilpres 2019 nanti adalah Partai Politik, karena itu PA 212 hanya mengeluarkan Rekomendasi.

Memang ada pertanyaan dari orang awam dan tidak paham politik mengapa bisa nama Prabowo, Yusril atau Zulkifki Hasan ada di daftar Bakal Capres dan Cawapres sekaligus.

Hal ini karena daftar nama Capres - Cawapres ini merupakan sebuah bentuk Rekomendasi dari PA 212. Maka tentu masih bisa dimusyawarahkan sampai munculnya nama Capres - Cawapres terpilih untuk didukung nantinya.

Sumber : www.faktakini.com