Insiden
penyiraman air ke muka sosiolog Liberal Thamrin Amal Tamagola oleh
Munarman, SH., menuai kecaman dari kalangan liberal dan sebangsanya.
Termasuk Ketua Badan Pengurus Setara Institute Hendardi.
Hendardi mengeca tindakan Munarman dengan mengatakan, "Peragaan
perbuatan kasar dan tidak menyenangkan itu merupakan potret arogansi
pribadi dan institusi FPI."
Sekjen Forum Umat Islam (FUI) KH Muhammad Al Khaththath menganggap biasa
saja kecaman Hendardi. Setara Institute, kata Ustad Al khaththath,
memang selalu memusuhi FPI dan gerakan-gerakan Islam.
"Bahkan doyan buat fitnah seperti laporan penelitian Setara sampah yang
menggunakan persepsi masyarakat sebagai obyek penelitian untuk
menyatakan seolah-olah ormas Islam melakukan kejahatan," jelasnya kepada
SI Online, Sabtu (29/6/2013).
"Nah dia pikir kasus penyiraman air oleh Munarman kepada sosiolog urakan
dan murahan Thamrin Tamagola dia anggap data yang bagus untuk
memojokkan Munarman dan FPI," lanjutnya,
Menurut Ustad Al Khaththath, Hendardi telah gagal dalam menangkap
hakikat dari fakta yang terjadi karena tidak obyektif dan mungkin ada
dendam pribadi. Munarman, lanjut Ustad Al khaththath, adalah seorang
yang berpendidikan dan terpelajar tidak mungkin menyiram air minum ke
muka Thamrin Amal tanpa ada penyebabnya.
"Kalau Anda bertemu Munarman, apakah Anda disiram Munarman? Kalau tidak
disiram, berarti Anda Sopan. Thamrin itu sikapnya tidak sopan, maka
mendapat perlakuan tersebut," ungkapnya.