Menjelang peringatan hari Natal 2014, akun pemuka agama Kristen Pendeta Gilbert Lumoindong Pemimpin Gereja Bethel Indonesia (GBI) Glow Fellowship Center memajang foto kebersamaan dengan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Muhammad Rizieq Syihab atau yang biasa dikenal Habieb Rizieq.

Damai itu indah karena islam adalah agama perdamaian, Front Pembela Islam (FPI) meminta pemimpin Gereja Bethel Indonesia (GBI) Glow Fellowship Center, Pendeta Gilbert Lumoindong untuk menyampaikan rekaman suara Habib Rizieq kepada umat Nasrani perihal Natal. Itu diserukan melalui Twitter setelah adanya pertemuan antara Habib Rizieq Syihab dan Gilbert beberapa waktu lalu.

@DPP_FPI “Pak Pastor @PastorGilbertL, tolong sampaikan rekaman (Habib @syihabrizieq) ini kepada umat Nasrani,” kicau akun @DPP_FPI dengan menautkan link https://t.co/qNFU6DbCtk pada Rabu 17 Desember lalu.

Cantuman Link yang kemudian di-retweet Pendeta Gilbert itu berisi rekaman suara Habib Rizieq yang menyatakan haram jika orang muslim mengganggu acara Natal. Rekaman suara Habib Rizieq ini seperti dalam sebuah ceramah yang dihadiri sejumlah jemaah.

Dalam rekaman tersebut habib rizieq mengatakan “Kita mengganggu orang Kristen Natalan juga nggak boleh saudara. Nggak boleh! Biarkan mereka merayakan Hari Natal, biarkan mereka bergembira di Hari Natal, biarkan mereka memperingati Hari Natal. Jangan kita ganggu gereja mereka, jangan ganggu acara mereka. Haram kalau kita ganggu mereka,”.

Dan tidak hanya begitu saja, Habib Rizieq juga memastikan jemaah yang hadir mengerti apa yang telah dia sampaikan.

Lebih jelas habib rizieq bertanya kepada jemaahnya “Mengganggu orang Kristen Natal boleh tidak? Tidak (teriakan jemaah). Mengganggu acara mereka boleh tidak? Tidak (teriakan jamaah). Tapi jangan kita ikut merayakan Natal bersama mereka,”.

Sebelumnya, Habib Rizieq dan Pendeta Gilbert sudah bertemu. Hal ini ditunjukkan oleh sebuah foto yang diposting akun Twitter @DPP_FPI dan @PastorGilbertL.

Didalam Foto tersebut memperlihatkan Habib Rizieq yang mengenakan peci dan gamis putih bergandengan erat dengan Pendeta Gilbert yang memakai kemeja kotak-kotak warna cerah. Keduanya pun saling melempar senyum ke hadapan kamera.

“Bersama Habib @Syihabrizieq @DPP_FPI perbedaan bukan alasan tdk bergandeng tangan, damai itu indah,” demikian kicau akun @PastorGilbertL.

Mengunggah foto yang sama, akun @DPP_FPI juga berkata mengapresiasi pertemuan tersebut.

“Tanpa harus mengorbankan akidah, Habib ?@syihabrizieq tetap menyambut hangat kedatangan Pastor ?@PastorGilbertL,” kicau akun @DPP_FPI.

Sejumlah netizen juga memuji pertemuan dua tokoh agama tersebut. “Kasih menembus perbedaan,” kicau @Dikkapratama02.