FPI memang melempar batu tapi Polisi yang memulai. FPI memang menyerang tapi Polisi yang memulai. FPI memang keras tapi Polisi yang memulai. Polisi ada yang menjadi korban di FPI lebih banyak korban. Polisi ada yang bocor di FPI juga ada yang bocor. Polisi banyak menangkap FPI, FPI tidak menangkap Polisi. Kendaraan FPI banyak yang rusak kendaraan Polisi tidak ada yang rusak.

Pengurus dan Laskar FPI tidak ada yang berkeluh kesah ke media, Polisi setiap hari berkeluh kesah didepan media. Polisi mengepung markaz FPI dengan kekuatan penuh FPI tidak mengepung markas Polisi.

Woi.. Pak Polisi, FPI tidak terbersit dihati untuk menjadikan kalian sebagai musuh kami, FPI juga tidak berniat menjadikan DPRD sebagai musuh kami, karena musuh FPI adalah mereka yang telah memusuhi islam.

Woi... Pak Polisi tidak perlu kalian mengancam atau menakuti-nakuti FPI, bertindaklah secara PROFESIONAL silakan hukum anggota FPI yang melanggar hukum tapi tangkap juga Polisi yang melanggar hukum.

Entah apa yang terjadi dengan kejiwaan aparat Polisi yang dengan tiba-tiba menyerang Laskar FPI yang sedang melakukan aksi damai didepan gedung DPRD DKI Jakarta.

Sekitar 200 Laskar FPI melakukan aksi damai menentang kebijakan Kafir Ahok yang mengganggu syariat lslam terkait larangan pemotongan hewan qurban di Masjid, Sekolah, dan Kantor pemerintahan, juga pelarangan penjualan hewan qurban ditempat umum.

22 Laskar FPI ditahan, 2 Mobil FPI dirusak, 8 Motor FPI dihancurkan, puluhan anggota FPI luka-luka akibat serangan yang dilakukan oleh aparat Polisi.

Dengan biadab nya Polisi menembak, memukul, menendang, mementung, sejumlah Laskar FPI yang tertangkap oleh aparat Polisi walau Laskar FPI tidak melakukan perlawanan apapun.

Perjuangkan FPI belom slelai dan tidak akan berhenti untuk terus berupaya melengserkan, mengusir Kafir Ahok dari Jakarta yang telah meresahkan umat Islam dan warga Jakarta.
Sabarlah dan istiqomalah.

Allahu akbar..!!! Allahu akbar..!!! Allahu akbar..!!!

Alfaqir : R.E