TEMANGGUNG,- Jajaran Dewan Pengurus Daerah Front Pembela Islam (DPD-FPI) Jawa Tengah menunggu arahan dari imam besar FPI Habib Rizieq Syihab terkait sikap organisasi terhadap gerakan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) yang mulai mendapatkan pro kontra di Indonesia.Ketua FPI Jawa Tengah KH Syihabudin, mengatakan bahwa Habib Rizieq Syihab Senin (4/8/2014) mendatang di Pekalongan akan mengeluarkan pernyataan menyikapi gerakan ISIS.

"Kami belum menentukan sikap, (masih) menunggu advis imam besar FPI yang akan datang ke Pekalongan besok Senin," kata Kyai Syihab, Sabtu (2/8/2014) petang.

Sikap terhadap gerakan ISIS, lanjut Kyai Syihabuddin, termasuk di dalamnya apakah laskar FPI akan bergabung mengangkat senjata di kawasan antara Syiria dan Iraq tersebut atau tidak. "Soal relawan, kami belum melangkah ke situ. Menunggu perintah DPP untuk melaksanakan," ujarnya.

Dalam safari dakwah Habib Muhammad Rizieq Syihab itu, akan diketahui garis kebijakan organisasi FPI dalam menyikapi perkembangan di dalam negeri maupun luar negeri. "Semua kabar, kepentingan dan perjuangan, termasuk perintah apapun (dari Habib Rizieq) akan kami laksanakan," kata dia.

Terlepas dari itu, lanjutnya, meski gejolak gerakan ISIS di akar rumput FPI belum signifikan, namun organisasinya mengakui jika gerakan ISIS di timur tengah mempunyai kesamaan dengan garis perjuangan FPI di Jawa Tengah. "Otomatis sepaham sepanjang untuk kepentingan Islam," ujarnya.

Diinformasikan, FPI Jawa Tengah dalam beberapa kesempatan seperti rekrutmen relawan ke Gaza Palestina, melakukan kerjasama dengan sejumlah ormas Islam seperti Jamaah Ansharut Tauhid (JAT) dan Majlis Mujahidin Indonesia (MMI).