Ulama sepuh purwakarta, Habib Salim dalam
sambutannya mengajak jamaah untuk menguatkan iman, dan waspada upaya
adu domba yang mengatasnamakan budaya Sunda dengan agama. Menurutnya,
warga berkumpul karena panggilan Allah, untuk membela agama dari bahaya
kemusyrikan yang dipelopori Bupati Purwakarta.
Habib Salim juga mengingatkan para
pemimpin agar tidak sombong melawan para pejuang Allah. Kata dia,
seorang Firaun pun tumbang karena kesombongannya.
"Sejago-jagonya Firaun muncul Nabi Musa,
akhirnya Firaun yang hebat di tenggelamkan oleh Allah. Para pemimpin
yang melawan Allah dan Rasul-Nya, tinggal tunggu tanggal mainnya,"
ujarnya.
"Kepada pemimpin Purwakarta kita doakan
tobat, kalau tidak, dia tidak mau praktikkan Islam dengan benar, ia
munafik," lanjutnya.
Tabligh akbar ini rencananya akan
dihadiri ulama Jawa Barat KH Husni Tamrin dan Imam Besar FPI Habib
Rizieq Syihab, dan sekaligus akan diadakan pelantikan pengurus baru DPW
FPI Purwakarta.
Sore hari tadi sempat ada ketegangan
dengan para provokator tetapi suasana berangsur kondusif. Ratusan aparat
mengamankan jalannya acara dengan membuat blokade berlapis.