Menurut Habib Idrus Al Gadri, pernyataan ini menyiratkan pesan bahwa Jokowi dapat disetir Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri. "Jokowi memang bukan dari ketua partai dan itu secara enggak langsung memberitahu ke masyarakat bahwa dia akan ikut apa kata bosnya (Megawati)," terkanya.
Habib Idrus Al Gadri juga mengkritik klaim prestasi yang dilakukan Jokowi. Sebab jika hanya blusukan hal itu tak menyelesaikan masalah. "Kalau prestasi, dia apa sih yang sudah dilakukan di DKI, cuma turun ke jalan ke sana ke mari tanpa solusi, saya juga bisa kok," ungkapnya.
Di sisi lain, Habib Idrus Al Gadri mengaku kagum kepada sosok Prabowo yang akan menyelamatkan aset-aset negara dari tangan asing. Habib Idrus Al Gadri menyontohkan Freeport di Papua yang sudah dikuasai asing.
"Coba tuh rakyat buka mata Freeport di Papua siapa yang menguasai. Pantas rakyat miskin karena pejabat pada korupsi, yang ada dijual ke negara asing. Masih banyak lagi aset-aset republik ini yang dikuasai asing, mudah-mudahan Prabowo bisa menarik dan menekan serta menyelematkan aset-aset republik ini," tegasnya.