Ada hal menarik terjadi di acara penutupan Silaturrahim Nasional Front
Pembela Islam (FPI) di Markaz Syariah, Mega Mendung Bogor, Jum'at
(25/4/2014). Puluhan warga kecamatan Ciemas kabupaten Sukabumi Jawa
Barat dilantik menjadi pengurus dan anggota FPI sekaligus peresmian
Dewan Pimpinan Cabang (DPC) FPI Ciemas.
Pengangkatan sumpah dipandu langsung oleh Ketua Tanfidz Dewan Pimpinan
Daerah (DPD) Jawa Barat, KH. Abdul Qohar Al-Qudsi dan disaksikan oleh
Imam Besar FPI, Habib Muhammad Rizieq Syihab serta seluruh peserta
Silaturrahmi Nasional.
Menurut penuturan Bapak Bambang, salah satu Kepala Desa di wilayah
Ciemas yang ikut hadir menyaksikan, warga sebenarnya sudah lama
menginginkan FPI hadir di wilayahnya, namun karena persoalan teknis,
baru bisa dilantik hari itu.
Bambang menceritakan awal mula ketertarikan warga pada FPI adalah karena
melihat keikhlasan da'i-da'i FPI yang berdakwah di wilayahnya.
"Ustad-ustad FPI sudah banyak yang dakwah di desa kami. Mereka tidak
pernah minta bayaran atau mematok tarif dalam setiap dakwahnya. Sangat
kontras jika dibanding dengan yang lain. Inilah yang membuat warga kami
terkesan" katanya menuturkan.
Selain itu, warga juga mengharap FPI bisa menjadi garda depan dalam
pemberantasan maksiat di wilayahnya. Apalagi ke depan telah direncanakan
pendirian pusat wisata Geopark di Ciemas. Kekhawatiran akan muncul efek
negatif di sekitar wilayah wisata juga menjadi latar belakang pendirian
cabang FPI.
(Tim News FPI)