Front Pembela Islam (FPI) sangat mendukung kinerja Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa yang menutup sejulah lokalisasi di Surabaya

Di Jawa Timur terdapat 48 lokalisasi prostitusi dan 12 sudah ditutup. Lokalisasi yang segera ditutup adalah di Kabupaten Ponorogo, sebagai salah satu yang terbesar di Indonesia.

“Besok, insya Allah akan dilakukan penutupan lokalisasi prostitusi di Kabupaten Ponorogo. Tempat itu merupakan salah satu yang terbesar di Indonesia,” kata Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa di Sekolah Khadijah, Bangkalan, Jawa Timur, Minggu (7/6/2015).

Front Pembela Islam (FPI) sudah sejak lama meminta kepada pemerintah agar menutup semua lokalisasi pelacuran di seluruh Indonesia, walau belom semua ditutup tapi ini sudah langkah maju untuk membersihkan penyakit prostitusi di Indonesia.

Khofifah Indar Parawansa “Komitmen pemerintah mensejahterakan segenap warga, juga bagi para WTS. Peran aktif pemda asal WTS merupakan kunci dalam upaya memotong rantai prostitusi di Indonesia,” tandasnya.

Di dunia prostitusi, ada empat persoalan yang fundamental, yaitu perbudakan, eksploiltasi, tindak kejahatan, serta perdagangan manusia atau human trafficking.

“Penutupan lokalisasi prostitusi merupakan salah satu bentuk ikhtiar dan komitmen pemerintah untuk menghilangkan empat persoalan fundamental tersebut,” katanya.