Sejumlah orator yang berpakaian serba putih menggelar orasi tepat di depan pintu gerbang Kantor Bupati Nagan Raya, dengan pengawalan ketat dari aparat kepolisian berpakaian antihuru-hara serta dibantu pengamanan dari personel Brimob Kompi V Kuala.
Dalam orasinya, mereka meminta kepada Pemerintah Kabupaten Nagan Raya untuk menegakkan syariat islam secara kaffah, sekaligus meminta kepada pemkab setempat untuk memperkuat dinas terkait antara WH dan MPU guna menegakkan syariat Islam di kabupaten ini.
Massa juga meminta kepada pejabat di Nagan Raya untuk bertaubat, serta mengklaim bahwa selama ini pemerintah daerah belum maksimal dalam menjalankan syariat Islam di wilayah ini.
Mereka juga meminta DPRK untuk mendukung kegiatan pelaksanaan tabligh akbar yang akan digelar di Alun-Alun Suka Makmue pada Selasa malam.
Mengingat hingga pelaksanaan acara, izin penggunaan lahan tersebut belum bisa diberikan pemkab karena lokasi tersebut masih dalam tahapan pemeliharaan oleh rekanan dan belum mampu menampung massa dalam jumlah besar.
* Media News FPI *